KEISTIMEWAAN SHALAT
Shalat adalah tiang agama, anugerah yang amat besar oleh Allah untuk manusia, utamanya mereka yang ingin mendirikannya. Dan sadarkah kita bahwa dalam shalat terdapat sikap dan sifat-sifat yang sangat mulia. Berikut ini saya paparkan
- Sikap yang dilakukan dalam shalat serta manfaatnya
- Sikap berdiri (34 kali) : Melatih Kemandirian.
- Sikap Ruku (17 kali) : Melatih kerendahan hati.
- Sikap I’tidal (17 kali) : Melatih untuk bersikap teguh dan mampu bangkit kembali.
- Sikap Sujud (34 kali) : Melatih untuk selalu mengabdi hanya kepada-Nya.
Sifat-sifat mulia yang dapat diperoleh dalam shalat
- Takbir (94 kali) : Menyebut kebesaran Allah, menghasilkan semangat.
- Tasbih (51 kali) : Menyebut kesucian Allah, menghasilkan transparansi.
- Tawajjuh (5 kali) : Menyebut doktrin Tauhid, menghasilkan prinsip.
- Al-Fatihah (17 kali) : Menghasilkan evaluasi diri.
- Surat-surat (10 kali) : Sesuai kebutuhan dan situasi.
- Saami’ Allah (17 kali) : Maha mendengar, menghasilkan sikap empati.
- Rabbana (17 kali) : Menyebut ketinggian-Nya, menghasilkan keikhlasan.
- Doa duduk (17 kali) : Menekankan pentingnya derajat, rezki dan kesehatan, serta menghasilkan kesadaran pentingnya perjuangan.
- Attahiyat (9 kali) : Mengakui keberkahan milik Allah, menghasilkan rasa ikhlas.
- Assalam (9kali) : Menghasilkan kesabarab untuk menyebarkan kedamaian.
- Syahadat (9 kali) : Menghasilkan kesadaran untuk membangun komitmen dan misi
- Shalawat (9 kali) : Menghasilkan sikap berterima kasih.
- Taslim (5 kali) : Menghasilkan sikap peduli pada lingkungan
ALLAHU AKBAR !!! Betapa hebatnya manfaat yang dapat diperoleh dengan melaksanakan shalat. Akan tetapi semua itu akan terlihat sia-sia, apabila shalatnya tidak lillahi ta’aala. Seperti dalam surah Al Maa’uun (bantuan) 107 : 4-6
Maka celakalah bagi orang yang melakukan shalat, (yaitu) orang yang lalai dari shalatnya, orang-orang yang riya……
0 komentar:
Post a Comment